Gunadarma BAAK News

Sabtu, 13 Oktober 2012

Koperasi CU Melati

Ini adalah sedikit ulasan mengenai koperasi yang berada di dekat tempat tinggal saya. Pada awalnya saya agak bingung untuk membahas apa bahkan saya bingung untuk mencari koperasi  yang bertempat di daerah lingkungan tempat tinggal saya. Nah ternyata beruntungnya saya adalah ketika saya tahu bahwa ayah saya adalah seorang yang aktif menjadi seorang nasabah di salah satu koperasi di sekitar rumah saya tersebut. Nama koperasi tersebut adalah Koperasi CU Melati. Saya akan mengulas sediit tentang sejarah koperasi tersebut yang bisa saya bagikan kepada teman-teman. Sumbernya ada beberapa dari ayah saya sendiri dan sisanya adalah dari orang-orang yang ada di dalam kepengurusan Koperasi CU Melati tersebut.
Sejarah singkatnya kira-kira seperti berikut ini, Pada tahun 1985 berdiri Koperasi Kredit Simpan Pinjam (KOSIPA) yang merupakan cikal bakal Credit Union Melati. Pada tahun 1987 beberapa anggota koperasi simpan pinjam mendapatkan pendidikan dasar manajemen koperasi kredit dari puskopdit Bogor Banten di Cilangkap/Cibinong.
Beberapa tahun kemudian tepatnya tahun 1990 berdiri Credit Union Melati di Depok dengan anggota semua peralihan dari KOSIPA. Kopdit melati didirikan dengan suatu dorongan kuat dari anggota nggota untuk swadaya dalam keuangan, berpendidikan koperasi kredit serta solidaritas antar sesama.
Koperasi CU Melati sampai saat ini sudah memiliki cukup banyak nasabah, banyak diantaranya yang bahkan sudah bisa membentuk usaha mandiri dari hasil pinjaman koperasi tersebut. Diantara banyanya bank-bank modern yang menjamur sungguh saya sangat kagum bahwa Koperasi CU Melati masih bisa tampil eksis untuk bidang keuangan.
Ada hal unik yang saya dapat di dalam Koperasi CU Melati ini. Hal ini tampak pada visi dan misi yang ada di dalamnya. Berikut ulasan visi dan misi koperasi tersebut.
Visi :
Kopdit Melati terdiri dari elemen elemen pegurus, manajemen, pengawas dan anggota yang menjunjung tinggi nilai nilai kejujuran ( transfaran), profesionalisme dan partisipasi utuk mewujudkan rasa aman dan menguntungkan dalam bidang keuangan demi kemajuan bersama.
Misi : 
M   = Maju, memajukan dalam segala bidang koperasi, SDM, Asset, Audit, Pendidikan/Pelatihan  dan     kepedulian terhadap sesama anggota. 
A    = Aman, yaitu rasa aman dalam meletakan uang di kopdit dari masalah korupsi, kecurangan, kemacetan tagihan, serta investasi 
U     =  Untung, yaitu uang anda akan mendapat keuntungan laba setiap saat, serta nilai tambah dapat diterima pada akhir tahun.
Saya merasa tertarik dengan kata transparan dan singkatan MAU yang ada di dalam visi dan misi koperasi tersebut. Ini adalah suatu hal yang sangat menunjukan bahwa koperasi tersebut sangat menjunjung tinggi nilai dasar koperasi yaitu kekeluargaan dan gotong-royong. Sungguh sangat mengesankan bahwa koperasi tersebut berani meletakkan kata-kata tersebut dalam visi dan misi nya.
Beberapa produk yang ditawarkan oleh Koperasi CU Melati juga cukup beragam dan sungguh semuanya itu sangat memiliki manfaat yang maksimal untuk para nasabahnya. Produk simpanannya contohnya, diantaranya terdapat Simpanan Pokok ( SP ), Simpanan Wajib ( SW ), Simpanan Sukarela ( SS ), Simpanan Khusus Berjangka ( SIKHUJANG ), Simpanan Biasa (PISA), Simpanan Bunga Harian (SIBUHAR), Simpanan Manfaat Masa Depan (SIMAPAN ), Simpanan Kapitalisasi (SIPITA), Simpanan Dana Sehat (SISEHAT ), Simpanan Swadaya Berhadiah (SISWADA ). Mungkin saya tidak bisa menjabarkan satu-satu dari produk simpanan tersebut, tapi semua produk tersebut adalah produk unggulan dan bermanfaat yang telah disediakan oleh Koperasi CU Melati.

Kalau ada produk simpanan tentu saja koperasi tersebut memiliki produk pinjaman, karena basisnya koperasi ini adalah koperasi simpan pinjam. Produk simpanannya pun cukup beragam, antara lain Pinjaman Biasa ( PISA ) , Pinjaman Darurat ( PIJAT ), Pinjaman Angsuran Harian ( PIJAR ), Pinjaman Angsuran Harian Mikro ( PINJARO ). Produk pinjaman keseluruhan sangat membantu para nasabah yang ada di dalam koperasi tersebut.

Ayah saya adalah salah satu nasabah dalam koperasi tersebut, beliau mengatakan bahwa koperasi simpan pinjam tersebut sunggu sangat bermanfaat, terutama untuk para kalangan menengah kebawah. Walaupun sekarang tampak bahwa kalangan atas pun banyak yang menggunakan jasa koperasi tersebut. Dilihat dari resikonya pun koperasi jelas lebih ringan, juga transparansinya yang menjadi unggul ketika tiap kali rapat masalah keuangan di sharekan oleh seluruh nasabah yang ada. Semua diperlakukan sama, semua nasabah memiliki hak untuk tahu bagaimana kedaan koperasinya.

Inilah hal yang sangat menggelitik bagi saya, mengapa orang kadang gengsi untuk bergabung dalam koperasi, padahal justru koperasi malah memberikan banyak keuntungan. Apabila koperasi yang berlandaskan kekeluargaan ini bisa bertambah eksisnya, saya yakin swasembada di Indonesia dapat berjalan dengan lebih baik dan lebih berangsur cepat lagi. Nah sekian dulu ya teman-teman ulasan tentang koperasinya. Semoga bermanfaat J





Tidak ada komentar:

Posting Komentar