Banyak pertanyaan yang dilontarkan terkait perlunya pemahaman mengenai bahasa Inggris dan perlunya belajar bahasa Inggris di kalangan mahasiswa ekonomi manajemen. Memang betul kami mahasiswa ekonomi manajemen memang bukan calon pengajar mata kuliah bahasa Inggris, rata-rata dari kami bermimpi untuk dapat bekerja di bidang keuangan, bisnis, dan lain sebagainya. Bahkan beberapa dari kami membuka usaha mandiri, atau membuka peluang bisnis sendiri. Lalu dimanakah letak perlunya bahasa Inggris bagi kami? padahalpun pada faktanya tidak ada tuntutan bagi kami untuk membuat penulisan ilmiah maupun skripsi dalam bahasa Inggris.
Inilah faktanya bahwa anak lulusan ekonomi manajemen memang sangat perlu untuk belajar dan mengusai bahasa Inggris. Mungkin untuk sekarang memang belum dirasa kebutuhannya, namun kedepan bukan tidak mungkin para lulusan ekonomi manajemen butuh untuk dapat berbahasa Inggris dengan baik dan benar.
Salah satu kebutuhan mendesak yang pertama kali akan terlintas adalah ketika akan memasuki dunia kerja. Dimana sudah banyak perusahaan yang mengutamakan karyawannya dapat berbahasa Inggris. Bahkan dimasa kini, banyak sekali lowongan yang menuliskan bahwa lebih mengutamakan kandidat yang bisa berbahasa Inggris. Tidak sedikit pula perusahaan yang meminta bukti sertifikat bahasa Inggris seperti Toefl. Tidak hanya sampai disitu, skor dari Toefl tersebut juga ada standar tertentunya dari perusahaan tersebut. Maka dapat dikatakan bahwa apabila lulusan ekonomi manajemen tidak memiliki kemampuan tersebut dapat dikatakan kami sudah kalah saing jauh terlebih dahulu. Memang betul pembelaannya bahwa masih banyak juga pekerjaan biasa yang tidak memerlukan kualifikasi tersebut, namun sampai kapan? dan apakah mau untuk menjadi dibawah sebagai karyawan biasa yang tingkat kesejahteraannya pun masih meragukan.
Hal yang lebih mendesak lagi adalah sudah masuknya Masyarakat Ekonomi Asean, dimana para pekerja dan pebisnis dari berbagai negara bisa melakukan transaksi dan bisnis serta aktifitas ekonomi lintas negara. Maka dari itu untuk dapat bersaing dan masuk di dalamnya para lulusan ekonomi manajemen juga perlu mengusai bahasa Inggris. Terutama bagi mereka yang sudah memutuskan untuk membuka bisnis. Agar bisnis mereka tidak kalah saing dan tertutup akibat arus regional tersebut, maka perlulah dia masuk dan ikut serta dalam ajang tersebut.
Kemudian kesempatan lainnya yang dapat diperoleh untuk para lulusan ekonomi manajemen, kesempatan untuk dapat beasiswa untuk study ke jenjang master maupun doctor. Saat ini mungkin terkesan muluk-muluk, tapi ketika anda bekerja persaingan untuk jenjang karir pasti ada. Sehingga untuk dapat meraih jenjang karir yang anda ingingkan sudah pasti background pendidikan pun perlu diutamakan. Beasiswa yang didapatkan bahkan tidak hanya dari dalam negeri, bisa juga dari luar negeri. Hal ini perlu menjadi pertimbangan ketika dimana saingan dalam kerjapun tidak hanya dengan karyawan dari dalam negeri, tapi juga dari karyawan luar negeri.
Pada intinya lulusan ekonomi manajemen perlu modal lebih untuk dapat bersaing dan mendapatkan yang terbaik ketika lulus nanti. Sehingga tidak ada penyesalan dikemudian hari dan juga tidak ada keraguan untuk bersaing dan masuk dalam ranah internasional sebagaimana mestinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar